Pasangan Bakal Calon Kepala Daerah BG dan HK mendaftar Ke KPU: Mengusung Tagline "Solok BERBUDI"
21.13
0
Pada saat pendaftaran Budi Satriadi (Budi Global) dan Hardinalis Kobal ke kantor KPU nampak hadir yang ikut mengantarkan Partai Pengusung diantaranya, Ketua DPC PPP, (Dr. Dendi, S.Ag. MA) , Sekretaris DPC PPP Kab. Solok (M. Syukri) , Ketua DPC Partai Demokrat (Ismael Koto, SH) , Sekretaris DPC Partai Demokrat (Efdizal, SH, MH), dan pengurus serta kader DPC dan DPD Partai Non Parlemen terdiri Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Partai Gelombang Rakyat (Gelora), Partai Ummat dan LO.
Setibanya di Kantor KPU, Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Budi Satriadi dan Hardinalis Kobal bersama Partai pengusung dan para loyalis serta simpatisan menurut pengamatan awak media ini, disambut diterima langsung oleh Ketua KPU Kabupaten Solok Hasbullah Al Qamar, Ketua Bawaslu Kabupaten Solok Titony Tanjung,S.Pd, Ketua Divisi Perencanaan Data dan Informasi KPU Kabupaten Solok Sio, Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kab. Solok Despa Wandri, S.Pd.T, M.Pd.T,, Ketua Divisi Parmas dan SDM KPU Kab. Solok Novialdi Putra, S.Pd.I, M.Pd, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa, Ir. Gadis, MM, Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Partisipasif Masyarakat dan Hubungan Masyarakat Bawaslu Kab. Solok, Haferizon, S.HI, Sekretaris KPU Kab. Solok, Yuliardi, serta Sekretariat KPU dan Bawaslu Kab. Solok.
Pada saat penerimaan berkas syarat pencalonan oleh pihak KPU, Hasbullah AlQomar Ketua KPU Hasbullah AlQomar menyampaikan selamat datang kepada H. Budi Satriadi (Budi Global) dan H. Hardinalis Kobal sebagai bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Solok yang mendaftar pada tanggal 29 Agustus 2024 ini, Dikatakannya bahwa hari ini adalah hari terakhir pendaftaran bagi bakal bakal pasangan bakal Calon Kepala daerah Kabupaten Solok. Untuk pendaftaran sesuai dengan proses tahapan Pemilihan Nasional Serentak 2024 sudah di buka pada tanggal 27 Agustus kemarin.
Ditambahkan Hasbullah AlQomar menyampaikan bahwa pihaknya adalah sebagai pelayan, kalau seandainya Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Solok beserta rombongannya tidak terlayani dengan baik atau kurang memuaskan, maka dari itu pihak KPU Kabupaten Solok meminta maaf kepada semuanya yang hadir pada hari ini, semoga pihak KPU bisa memberikan pelayanan terbaik buat bapak ibuk semuanya.
Kemudian Hasbullah AlQomar juga menjelaskan bahwa kegiatan pendaftaran Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati ini berdasarkan Peraturan KPU Nomor 10 tahun 2024 yang di ubah menjadi PKPU nomor 8 tahun 2024 tentang pencalonan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota.
Lebih lanjut Ketua KPU menjelaskan bahwa untuk seluruh persyaratan dan dokumen Budi Satriadi dan Hardinalis Kobal sudah diterima oleh pihaknya dan disaksikan oleh Bawaslu Kabupaten Solok, dikatakan Hasbullah AlQomar bahwa pihaknya akan melakukan penelitian dan verifikasi administrasi serta verifikasi faktual jika terjadi keraguan terhadap syarat-syarat yang telah diserahkan kepada KPU pada hari ini oleh yang bersangkutan.
Selain itu, pihaknya juga telah memberikan surat rekomendasi dan kokarde untuk pemeriksaan kesehatan di RS Unand Padang, sesuai dengan tahapan jadwal untuk pemeriksaan kesehatan Bakal Calon dari tanggal 30 Agustus sampai dengan 2 September 2024. Dari rentang waktu yang telah ditetapkan tersebut pihak KPU akan melakukan komunikasi dengan LO Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati tentang kapan akan dilakukan pemeriksaan kesehatan dirumah sakit Unand Padang, Jelas Hasbullah AlQomar.
Terakhir, Ketua KPU Kabupaten Solok Hasbullah AlQomar juga menyampaikan bahwa sekaitan dengan tahapan penetapan para bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Solok berdasarkan peraturan KPU adalah pada tanggal 22 September dan untuk pengambilan nomor urut pada tanggal 23 September 2024 nanti.
Kemudian pada saat Konferensi Pers yang didampingi oleh H. Hardinalis Kobal dan partai pengusung serta Ketua Team Pemenangan Dr. Dendi dan dihadapan seluruh simpatisan nya mengatakan ucapan terimakasih kepada pihak KPU Kabupaten Solok dan jajaran, Bawaslu serta seluruh pihak yang terlibat dalam proses pendaftaran dirinya bersama H. Hardinalis Kobal sebagai Calon Wakil Bupati Solok periode 2025-2030 mendatang pada pemilihan Nasional serentak tahun 2024 ini.
Lebih lanjut, Budi Satriadi (Budi Global) yang lahir dari rahim seorang guru (Tenaga Pendidik) memaparkan Visi-Misinya dengan mengusung Tagline (SOLOK BERBUDI) . Diungkapkan nya bahwa Visi-Misinya adalah menuju perubahan terhadap daerah Kabupaten Solok dengan mengangkat Issue " Menuju Kabupaten Solok Bangkit Nan Madani dan Bermartabat ", kenapa issue ini saya angkat, karena, menurut sudut pandang dan informasi yang di kumpulkan bersama-sama tokoh masyarakat di level akar rumput saat ini, masyarakat Kabupaten Solok pada saat ini berada dalam posisi yang tidak baik-baik saja, hal ini di buktikan dengan data yang di keluarkan oleh BPS bahwa Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Solok berada di peringkat 17 dari 19 Kab/Kota yang ada Sumatera Barat.
"Tentu hal ini tidak boleh dibiarkan berlarut-larut, jelas H. Budi Satriadi karena, dampak buruknya akan mengakibatkan masyarakat kita berada di ambang kemiskinan terus menerus, padahal daerah Kabupaten Solok sangat kaya raya buktinya, apa sih yang tidak ada di Kabupaten Solok..? Semuanya ada, mulai dari sektor Pertanian nya, Parawisata dengan memiliki keindahan alam yang luar biasa tidak dimiliki oleh daerah lain, kemudian Sumber Daya Manusia nya serta Sumber Daya Alamnya yang melimpah, dan sektor-sektor lainnya yang tidak kalah bagusnya dari daerah-daerah lain. Tinggal di kita-kitanya lagi, tegas H. Budi Satriadi, ada komitmen apa tidak untuk membangun daerah Kabupaten Solok demi meningkatkan PAD dari semua sektor tersebut, guna untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Solok.
Dikatakannya lebih lanjut, kami berdua bersama partai pengusung berkomitmen dan konsisten untuk melakukan perubahan itu dengan cara memperbaiki sistem Birokrasi dan menjadikan para pemangku kebijakan di semua sektor (ASN) bekerja dengan nyaman dan profesional di bidangnya masing-masing, papar Budi Satriadi.
Kemudian, mantan ASN dan pengusaha sukses dari wilayah bagian Selatan Daerah Kabupaten Solok H. Budi Satriadi, S. Km. MM tersebut pada saat Konferensi pers juga mengatakan bahwa dalam Visi-Misinya akan membuat Perusahaan Daerah (Perusda) untuk menampung dan mengolah hasil pertanian masyarakat Kabupaten Solok. Dijelaskan nya, dengan adanya Perusda ini maka, seluruh hasil pertanian tidak ada yang di buang cuma-cuma dan persoalan harga dari hasil pertanian masyarakat Kabupaten Solok akan kita bikin standarisasi nya sesuai dengan harga pasar yang tidak menjadikan petani merugi.
Terakhir, H. Budi Satriadi menyampaikan bahwa dirinya bersama H. Hardinalis Kobal memiliki program khusus untuk siswa-siswi SD dan SMP dengan memberikan Pakaian Gratis bagi semua Anak-anak yang baru masuk ke jenjang pendidikan Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang berada di wilayah Kabupaten Solok, dan bagi para Tenaga Harian Lepas (THL) di Pemda serta Tenaga Pendidik (Guru) baik itu yang telah berstatus ASN, P3K maupun Honorer akan di carikan solusinya sekaitan sesuai dengan aturan dan peraturan yang ada untuk kesejahteraan mereka sebab, yang jadi THL, P3K dan para tenaga Pendidik tersebut merupakan bagian dari masyarakat Kabupaten Solok dalam membangun dan melakukan perubahan untuk Kabupaten Solok.
Beriringan dengan itu, H. Hardinalis Kobal sebagai Bakal Calon Wakil dari H. Budi Satriadi mengatakan bahwa sinergitas dan kebersamaan dalam membangun Kabupaten Solok kearah lebih baik adalah suatu yang harus kita jalankan, karena dalam membangun kita tidak dapat berjalan sendiri, tentu butuh semua pihak, agar terwujud Pembangunan Kabupaten Solok kearah yang lebih baik.
“BERBUDI itu berat artinya setiap percakapan dan perbuatan akan mencerminkan apa yang menjadi tagline kita yaitu “SOLOK BERBUDI”. Dan itu menjadi roh dan magnet kita bersama. Selain itu untuk membangun Kabupaten Solok ini tidak bisa dilakukan sendiri oleh Bupati dan Wakil Bupati, namun harus dibangun secara bersama-sama karena kita semua menginginkan perubahan,” tutup Hardinalis Kobal.
Sebelumnya, Ketua Bawaslu Kabupaten Solok Titony Tanjung mengatakan, Bawaslu telah melakukan pengamatan dan pencermatan terhadap dokumen persyaratan pencalonan dan syarat calon dengan mempedomani peraturan perundang-undangan yang berlaku.
“Kita juga memastikan kesesuaian antara data yang diserahkan oleh Bapaslon dengan hasil verifikasi administrasi yang didata oleh KPU dan dituangkan dalam aplikasi Sistem Informasi Calon Kepala Daerah (Silon Kada) milik KPU,” ujarnya. (Andar MK)
